NASIONAL

Aksi Demo Massa 411 Menutut Tiga Tuntutan Rakyat (Tritura)

 

Aksi Demo Massa 411 Bela Rakyat Jilid ke 4 (Akbar 411) dilakukan dekat Istana Kepresidenan. Sejumlah ormas Islam termasuk Alumni PA 212 dan GNPR melakukan tuntuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mundur. Dalam aksi demo tersebut, massa akan menutut tiga tuntutan rakyat (Tritura). Demo tersebut akan di mulai setelah melakukan Salat Jumat.

 

Ketum PA 212 Slamet Maarif mengatakan bahwa pihaknya sudah terlebih dahulu mengirim surat pemberitahuan kepada kepolisian sejak 3 minggu yang lalu tentang aksi 411 ini. Kami memohon kepada pihak kepolisian untuk tidak menghalangi dengan melakukan penyekatan dan pengadangan khususnya pada umat yang hadir dalam aksi unjuk rasa ini. Sehingga semua bisa berjalan dengan kondusif," ujar Slamet.

 

Baca Juga Informasi Terbaru: Kasus Virus Super Flu di China

 

Polisi Kerahkan 3 Ribu Lebih Anggota Personel Untuk Amankan Aksi Demo 411

 

 

Kepolisian menerjunkan 3.790 personel guna mengamankan aksi unjuk rasa bela rakyat jilid 4 pada hari jumat ini. Diketahui demo unjuk rasa tersebut akan di gelar sekitaran titik Patung Arjuna Wiwaha atau Patung Kuda. Titik pusat demo itu berjarak sekitar 1 kilometer dari Istana Kepresidenan yang berada di Jalan Medan Merdeka Utara. Selanjutnya massa akan melakukan long march.

 

Ribuan anggota personel itu juga diterjunkan untuk mengawal aksi demo buruh yang di gelar di depan kantor Kementerian Ketenagakerjaan sehingga bisa berjalan dengan aman. Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengkonfirmasi bahwasannya  ada 1000 orang jumlah massa yang ikut bergabung dalam aksi unjuk rasa tersebut.

 

Polisi Berlakukan Rekayasa Lalu Lintas Hindari Ruas Jalan yang Menjadi Aksi Demo

 

Polda Metro Jaya sudah menyiapkan rute rekayasa lalu lintas di sekitar lokasi aksi unjuk rasa. Mulai dari Bundaran Hotel Indonesia (HI) sampai Jalan Medan Merdeka. Berikut ini daftar rekayasa arus lalu lintas di Jakarta Pusat yang bakal diterapkan polisi selama aksi demo hari ini:

 

1. Dari arah Hotel Indonesia menuju Jalan Merdeka Barat di alihkan ke Jalan Kebon Sirih.
2. Arah Kebon Sirih menuju Patung Kuda di luruskan ke arah Tugu Tani.
3. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais menuju Jalan Medan Merdeka Selatan di luruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.
4. Arus lalin dari arah Jalan Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit atau Jalan Merdeka Utara di alihkan ke Jalan Juanda atau ke Jalan Suryopranoto.
5. Jalan Abdul Muis menuju Jalan Gajah Mada di alihkan ke Jalan Tanah Abang Satu.
6. Jalan Veteran I, II, III di tutup.
7. Jalan Medan Merdeka Timur menuju Jalan Medan Merdeka Utara di alihkan ke Jalan Perwira.

 

Sumber:

1. Pertama CNN Indonesia.
2. Kedua Kompas.

Jumlah Kasus Gagal Ginjal Akut di Indonesia

 

Networkofconcernedacademics, JAKARTA - Indonesia menjadi salah satu negara yang banyak mengalami Korban Gagal Ginjal Akut pada anak-anak. Dalam rilis sah Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) tercatat kasus gejala ginjal akut terjadi pada tiga negara, yaitu Indonesia, Gambia, dan Nigeria.

 

Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), kasus gangguan ginjal akut pada si kecil tahun 2022 ini paling banyak terjadi di Indonesia dengan sempurna 118 kematian. Jumlah itu melampaui kasus kematian negara Gambia yang berjumlah 50 kematian dan Nigeria yang berjumlah 28 kematian.

 

Oleh maka, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menunjang perlu adanya pelacakan kepada obat-obatan sirup yang terduga menjadi penyebabnya. Dugaan sementara, penyebab kasus itu berasal dari cemaran zat Etilen Glikol (EG) dan Deitilen Glikol (DG) pada obat variasi sirop.

 

Oleh karena itu, perlu melakukan pelacakan mulai dari asal muasal bahan baku. Masuknya ke Indonesia sampai pengerjaan produksi obat-obat yang mengandung kedua zat membahayakan tersebut, ungkap Muhadjir dalam keterangan tertulisnya, Pekan (23/10/2022).

 

Kemudian, bahan baku obat hal yang demikian kita ketahui masih impor. Oleh sebab itulah, Muhadjir minta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk langsung mengusut kasus gejala ginjal akut pada anak tersebut.

 

Tindakan Tegas Dari Beberapa Elemen Kesehatan dan Kapolri

 

 

Hal tersebut itu sudah dikenalkan Muhadjir terhadap Kapolri sesudah mengadakan rapat koordinasi. Dengan kementerian dan institusi berkaitan, ialah Kemenkes, kemendag, Kemenperin dan BPPOM secara virtual pada 21 Oktober 2022.

 

Pengusutan ini penting untuk mempertimbangkan ada tidaknya tindak pidana di balik kasus hal yang demikian. Permintaan ini mengingat kejadian gangguan ginjal kronis ini telah mengancam upaya pembangunan SDM. Terutamanya perlindungan kepada buah hati kita, ujar Muhadjir.

 

Bareskrim Polri telah membuat regu khusus untuk mengusut kasus hal yang demikian. Berdasarkan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo regu juga telah mulai bekerja. Dedi juga mengatakan pengusutan itu harus berjalan secara sinergi oleh regu Bareskrim dan stakeholder berkaitan, termasuk Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan BPOM.

 

"Ya hari ini regu dari Bareskrim berprofesi dg rencana mengecek hasil lab bersama Kemenkes dan BPOM". Kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat memberikan konfirmasi, Senin (24/10/2022) pagi. Dari data yang dihimpun Kemenko PMK, sejauh ini kasus gagal ginjal akut pada anak-anak telah menimpa sekitar 208, dan sebanyak 118 anak meninggal dunia.